Atap Parkiran Ambruk (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Sebuah bangunan parkir dua lantai di kawasan Koja, Jakarta Utara, ambruk pada Kamis, 25 Desember 2025 sore. Atap parkiran milik Darmawan itu roboh ke arah halaman Pondok Pesantren Missi Islam Kaffah yang berada tepat di sisi bangunan tersebut.
Peristiwa ini terekam kamera CCTV dan memperlihatkan detik-detik anak-anak kecil nyaris menjadi korban. Rekaman CCTV menunjukkan situasi sebelum kejadian. Sekitar pukul 15.09.50 WIB, 6 anak terlihat sedang jongkok dan bermain kelereng di area dekat parkiran.
Seorang pria dewasa duduk tidak jauh dari mereka, mengawasi aktivitas anak-anak tersebut. Area parkiran dan pondok pesantren diketahui berada dalam satu kawasan tanah dan diakses melalui pagar yang sama.
Beberapa detik kemudian, tepat pukul 15.10.10 WIB, dua orang santri datang dari luar area dengan berboncengan sepeda motor. Keduanya sempat menyapa pria dewasa yang duduk di dekat anak-anak itu.
Baca Juga: Penemuan Jasad Wanita di Perumahan Pesona Kahuripan Gegerkan Warga Bogor
Tak lama berselang, pada pukul 15.10.21 WIB, suasana berubah drastis. Terdengar bunyi retakan keras dari arah bangunan parkir. Semua orang yang berada di sekitar lokasi spontan menoleh ke sumber suara. Kurang dari lima detik setelah bunyi tersebut terdengar, atap bangunan parkir tiba-tiba runtuh.
Anak-anak, dua santri, dan pria dewasa itu langsung berlari menjauh untuk menyelamatkan diri. Dalam rekaman CCTV terlihat anak-anak kecil tersebut nyaris tertimpa reruntuhan atap yang ambruk ke halaman pondok pesantren.
Sekitar pukul 15.10.35 WIB, warga mulai berdatangan ke lokasi kejadian. Suara alarm mobil yang tertimpa reruntuhan terdengar bersahutan, disertai teriakan panik dari warga sekitar. Sejumlah orang dari dalam bangunan pondok pesantren keluar untuk melihat kondisi di lokasi.
Baca Juga: Anak Sopir-Tukang Kopi Balai Wartawan PMJ Lolos jadi Polisi
Kepala BPBD Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji menyebut peristiwa tersebut terjadi sore hari. Bangunan parkir dua lantai itu dilaporkan menimpa empat unit mobil dan satu unit sepeda motor. Hingga saat ini, penyebab ambruknya bangunan masih dalam proses penyelidikan.
"Bangunan parkir dua lantai dan menimpa 4 unit mobil dan 1 unit motor. Untuk saat ini belum bisa dilakukan evakuasi atau pembongkaran dari pemilik bangunan," kata Isnawa, dalam keterangannya, dilansir pada Jumat, 26 Desember 2025.
Isnawa memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Anak-anak yang berada di lokasi sempat mendengar suara retakan sebelum bangunan roboh dan berhasil menyelamatkan diri.
"Pada saat anak-anak bermain, terdengar suara retakan, lalu anak-anak berlari menjauh menghindari reruntuhan bangunan. Korban nihil," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
