AHY Dukung Pengembangan Bandara Komodo untuk Tingkatkan Arus Wisatawan

Ntvnews.id, Labuan Bajo - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan dukungannya terhadap rencana pengembangan Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, demi meningkatkan kunjungan wisatawan ke wilayah tersebut.

“Semakin banyak yang datang, semakin baik untuk ekonomi yang ada di Labuan Bajo ataupun Manggarai dan tentunya NTT secara umum. Masyarakat juga bisa terlibat dalam berbagai jenis usaha, termasuk di bidang ekonomi kreatif dan UMKM,” kata AHY dalam kunjungan kerja bersama rombongan Kementerian Pekerjaan Umum di Labuan Bajo, Jumat, 14 November 2025.

Dalam agenda tersebut, AHY meninjau langsung kondisi sarana dan prasarana Bandara Internasional Komodo yang berada di ujung barat Pulau Flores. Ia menyebut tren jumlah penumpang di bandara itu terus menunjukkan peningkatan signifikan sejak pandemi COVID-19.

“Setelah pandemi COVID-19 terjadi peningkatan yang signifikan, dari kapasitas bandara 1,1 juta penumpang per tahun ini rasa-rasanya sudah bisa dicapai, sudah bisa dilampaui sampai dengan bulan Oktober. November dan Desember tentunya nanti kita harapkan akan semakin bertambah,” ujarnya.

Baca Juga: AHY Tegaskan Komitmen Kawal Pembangunan Jalan Lintas Utara Flores

Menurut AHY, kapasitas terminal perlu diperluas untuk menyesuaikan pertumbuhan jumlah penumpang, baik domestik maupun internasional.

“Artinya perlu kapasitas yang semakin lega lagi karena tadi sudah sangat optimal. Mudah-mudahan dengan penguatan, perluasan kapasitas, kita harapkan juga akan semakin banyak wisatawan yang datang, baik domestik maupun internasional, karena Labuan Bajo adalah destinasi pariwisata berkelas dunia,” katanya.

AHY menegaskan bahwa peningkatan kunjungan wisatawan akan memberi dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat NTT.

Baca Juga: Menko AHY Pastikan Pengembangan Kereta Api Jadi Pilar Penguat Konektivitas Nasional

“Masyarakat juga bisa terlibat dalam berbagai jenis usaha, termasuk di bidang ekonomi kreatif dan UMKM,” katanya.

Data Bandara Internasional Komodo menunjukkan bahwa sejak Januari hingga September 2025 terdapat 801.810 penumpang domestik yang datang dan berangkat melalui bandara tersebut. Dari jumlah itu, 391.244 merupakan penumpang tiba dan 410.566 penumpang berangkat. Sepanjang 2024, total pergerakan penumpang domestik tercatat 970.472 orang.

Untuk penerbangan internasional, pada periode Januari hingga September 2025 tercatat 46.382 penumpang yang keluar dan masuk melalui Bandara Internasional Komodo.

(Sumber: Antara)