Paus Leo XIV Bertemu Presiden Palestina, Tekankan Mendesaknya Bantuan untuk Gaza

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Nov 2025, 00:05
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Paus Leo XIV menerima kunjungan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Vatican. Paus Leo XIV menerima kunjungan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Vatican. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Paus Leo XIV untuk pertama kalinya bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Kamis, 6 November 2025. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas situasi kemanusiaan yang semakin genting di Jalur Gaza serta pentingnya mewujudkan solusi dua negara untuk mengakhiri konflik panjang antara Israel dan Palestina.

"Dalam dialog yang bersahabat itu, diakui adanya kebutuhan mendesak untuk memberikan bantuan bagi populasi sipil di Gaza dan mengakhiri konflik melalui solusi dua negara," menurut biro pers Takhta Suci dalam pernyataan singkatnya.

Pertemuan itu digelar bertepatan dengan peringatan 10 tahun penandatanganan Kesepakatan Komprehensif antara Takhta Suci dan Negara Palestina. Dalam pernyataannya, Vatikan menjelaskan bahwa kesepakatan yang diteken pada 26 Juni 2015 tersebut menegaskan komitmen kedua belah pihak untuk mendukung hak rakyat Palestina menentukan nasibnya sendiri serta pelaksanaan solusi dua negara sebagai jalan damai.

Usai pertemuan, Presiden Abbas juga melakukan ziarah ke makam mendiang Paus Fransiskus di Basilika Santa Maria Maggiore. Di sana, ia menyampaikan penghormatannya atas jasa besar sang Paus terhadap perjuangan rakyat Palestina.

"Saya tak dapat melupakan bahwa ia mengakui Palestina meski tanpa seorangpun memintanya melakukan hal itu," kata Abbas, sebagaimana dikutip Vatican News.

Krisis kemanusiaan di Jalur Gaza menjadi salah satu fokus utama pertemuan tersebut. Hingga kini, hampir 69.000 warga Palestina dilaporkan tewas dan lebih dari 170.000 lainnya terluka akibat agresi militer Israel yang berlangsung sejak Oktober 2023.

Serangan itu baru berhenti bulan lalu setelah tercapainya gencatan senjata yang disusun berdasarkan rencana 20 poin yang diusulkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

(Sumber: Antara)

x|close