6 Rumah dan 1 Mobil Rusak Akibat Ledakan Tabung Gas di Cengkareng Barat

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Okt 2025, 20:20
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Rumah yang rusak berat imbas ledakan tabung gas di Jalan Taman Palem Lestari, Blok A, RT/RW 013/016 Cengkareng Barat, Jakarta, Rabu 15 Oktober 2025. ANTARA/Risky Syukur Rumah yang rusak berat imbas ledakan tabung gas di Jalan Taman Palem Lestari, Blok A, RT/RW 013/016 Cengkareng Barat, Jakarta, Rabu 15 Oktober 2025. ANTARA/Risky Syukur (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Sebanyak enam unit rumah dan satu mobil mengalami kerusakan akibat ledakan tabung gas di Jalan Taman Palem Lestari, Blok A, RT/RW 013/016, Cengkareng Barat, Jakarta Barat, pada Rabu pagi, 15 Oktober 2025. Ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 05.55 WIB dan mengakibatkan kerusakan cukup parah di sekitar lokasi kejadian.

“Enam rumah itu termasuk rumah korban ES (73), kemudian rumah di kiri, kanan, dan belakang korban. Mobil yang rusak itu, yang kacanya pecah, ada di rumah belakang rumah korban,” ujar Kapolsek Cengkareng Kompol Fernando Saharta Saragi di Jakarta. Ia menjelaskan bahwa hasil penyelidikan awal menunjukkan ledakan terjadi tanpa disertai kebakaran susulan.

Baca Juga: Regulator Longgar Jadi Penyebab Ledakan Tabung Gas di Cengkareng

Fernando menegaskan, berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan tanda-tanda kebakaran di bagian dapur maupun kompor.

“Tidak ada kompor, regulator, tabung gas, atau bagian-bagian dapur yang terbakar. Jadi, murni ledakan yang dipicu kebocoran gas dan penyalaan api oleh korban sendiri,” jelasnya.

Akibat ledakan, dinding, atap, serta pagar besi rumah korban jebol, sementara rumah di sekitarnya juga mengalami kerusakan berat.

Sebelumnya, polisi menyebutkan penyebab ledakan berasal dari regulator tabung gas 12 kilogram yang longgar dan diikat secara tidak rapi oleh korban.

“Tabung gasnya baru diganti sepekan lalu. Regulator dan pipanya sempat longgar dan disiasati oleh korban, diikat pakai tali,” kata Fernando. Akibat insiden tersebut, korban ES mengalami luka bakar hingga 70 persen dan dirujuk ke RS Pertamina, sementara tetangganya, WF (47), juga mengalami luka dan mendapat perawatan di RS Ciputra Kalideres. 

(Sumber: Antara)

x|close