Diaspora Indonesia Bergerak Menyuarakan Solidaritas dan Aspirasi Untuk Pemerintah Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Sep 2025, 19:42
thumbnail-author
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
Dari Tanah Revolusi Boston, Diaspora Indonesia Bergerak Menyuarakan Solidaritas dan Aspirasi Untuk Pemerintah Indonesia.  Dari Tanah Revolusi Boston, Diaspora Indonesia Bergerak Menyuarakan Solidaritas dan Aspirasi Untuk Pemerintah Indonesia. (dokumentasi)

Ntvnews.id, Jakarta - Mahasiswa, alumni, profesional, dan berbagai komunitas rakyat Indonesia di area sekitar Boston, Massachusetts, Amerika, berkumpul dan melakukan pertemuan damai untuk menyampaikan solidaritas pergerakan dan aspirasi kepada pemerintah Indonesia dan perwakilannya di Amerika. Perkumpulan ini diadakan di Boston City Hall, sebuah lambang pemerintahan demokratis dan tempat bersejarah warga berhimpun dan menyampaikan aspirasi kepada pemerintah.

Aspirasi yang dikirim melalui keterangan tertulis kepada NTvnews.id meliputi 22 (dua puluh dua) tuntutan yang belum dipenuhi dari tuntutan 17+8 yang merupakan hasil konsolidasi masyarakat Indonesia, serta tuntutan baru oleh tim Boston Bergerak. Mereka menyampaikan tuntutan kepada pemerintah untuk lebih transparan dan mengedepankan pilar-pilar praktik pemerintahan yang baik. 

Sejak 25 Agustus 2025, rakyat Indonesia tidak lagi dapat menoleransi rendahnya kualitas kinerja pemerintah dan ketidakmampuan mereka dalam merancang dan menerapkan kebijakan yang mensejahterakan rakyat. Sebaliknya, aspirasi dan masukan dari rakyat sipil direspon oleh wakil rakyat dengan cemoohan, perhitungan yang asal-asalan, dan justifikasi kebijakan baru yang tidak masuk akal. Hal ini semakin mempertegas aksi performatif wakil rakyat yang telah lama dibiarkan merajalela. 

Baca Juga: Diaspora Manggarai Jabodetabek Akan Gelar Misa Raya dan Pentas Budaya di Jakarta Selatan

Dengan demikian, sebagai Diaspora di Boston, kami menyatakan solidaritas atas gerakan rakyat Indonesia, menuntut agar pemerintah tetap melanjutkan usaha pemenuhan tuntutan-tuntutan 17+8 yang belum terpenuhi walaupun sudah melewati tenggat waktu di tanggal 5 September 2025 kemarin. Kami menuntut pembebasan rakyat yang ditangkap, penghentian aksi kekerasan oleh aparat polisi, serta transparansi penegakan hukum atas kasus pelanggaran HAM yang terjadi selama aksi demokratis dua minggu belakangan ini. Kami juga ikut menggemakan tuntutan agar pemerintah secara konsisten memberikan perlindungan untuk hak-hak perempuan, kelompok etnis yang terpinggirkan, penyandang disabilitas, masyarakat Papua dan komunitas adat lainnya. 

Bagi kami, warga Indonesia yang tinggal di Boston, kegiatan ini menjadi kesempatan pertama untuk melangkah keluar dari ruang digital dan bersama-sama menyuarakan aspirasi di ruang terbuka. Mahasiswa, para profesional, hingga warga yang telah lama menetap di Boston datang untuk menemukan ruang berbagi, saling menguatkan, dan merasakan solidaritas bersama. Berbagai orasi yang disampaikan dalam acara ini menyoroti berbagai isu, namun seluruhnya berpijak pada satu benang merah: Harapan akan masa depan Indonesia yang lebih baik melalui aksi nyata dan kolaborasi. Keikutsertaan warga Indonesia di Boston dalam pertemuan demokratis yang damai menunjukkan rasa tanggung jawab dan empati yang nyata kepada Indonesia. Aksi yang berlangsung selama dua minggu terakhir di Indonesia menjadi awal mula partisipasi politik yang lebih menyeluruh dan terbuka. Segunung masalah yang terus-menerus diabaikan oleh pemerintah telah menggugah jiwa dan mendorong kita semua untuk beraksi menangani masalah-masalah ini secara aktif dan berkelanjutan. 

Meski berjarak ribuan kilometers dari Ibu Pertiwi, diaspora Indonesia di Boston melihat peluang yang baik untuk mengambil peran menjaga kualitas dan jalannya demokrasi Indonesia dari luar. Boston Bergerak akan terus berkonsolidasi dengan organisasi diaspora lain di seluruh penjuru Amerika, terutama yang berada di bawah pergerakan Amerika Bergerak, untuk bertukar pikiran, berbagi praktik baik, dan berkolaborasi mengawal tuntutan 17+8, serta merencanakan kegiatan dan inisiatif ke depan yang dapat melibatkan diaspora Indonesia dalam memperkuat pemerintahan dan meneguhkan demokrasi.

NEWS TERKAIT

x|close