Ntvnews.id, Batulicin - Sebanyak 16 personel gabungan diturunkan untuk melakukan pencarian helikopter yang dilaporkan hilang kontak di wilayah Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kepala Siaga SAR Batulicin, Abdul Aziz, pada Senin menjelaskan bahwa tim pencari terdiri dari empat anggota SAR dan 12 personel Brimob yang telah dikerahkan sejak pagi hari.
Menurut laporan awal, helikopter jenis PK-RGH milik operator Eastindo dilaporkan hilang kontak saat melakukan penerbangan dari Bandar Udara WAOK menuju WAGG dengan ketinggian 3.000 kaki.
Baca Juga: Sahroni, Uya Kuya, hingga Nafa Urbach Masih Terima Gaji dan Tunjangan DPR Meski Dinonaktifkan
Pesawat tersebut lepas landas pada pukul 00.46 UTC atau 07.46 WIB, dengan perkiraan tiba di tujuan pada pukul 02.15 UTC atau 09.15 WIB. Namun, kontak terakhir tercatat pada pukul 00.54 UTC atau 07.54 WIB, sekitar 10 menit setelah lepas landas, atau pada posisi 10 nautical mile dari WAOK.
“Pesawat dilaporkan hilang kontak di ketinggian 3.000 kaki, dan saat ini kami perkirakan berada di kawasan pegunungan Kecamatan Mentewe,” kata Aziz.
Ia menambahkan, tantangan utama di lapangan adalah keterbatasan sinyal komunikasi sehingga tim hanya mengandalkan perangkat radio untuk berkoordinasi.
Untuk sementara waktu, titik kumpul pencarian dipusatkan di KM 51 rest area Mentewe, sebelum tim disebar menuju area yang diduga menjadi lokasi jatuhnya helikopter tersebut.
(Sumber : Antara)