HUT RI, Bendera Merah Putih Sepanjang 80 Meter Dibentangkan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Agu 2025, 16:47
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Mahasiswa dari kelompok Cipayung Plus membentangkan bendera sepanjang 80 meter dalam rangka HUT ke-80 RI. Mahasiswa dari kelompok Cipayung Plus membentangkan bendera sepanjang 80 meter dalam rangka HUT ke-80 RI.

Ntvnews.id, Jakarta - Kelompok mahasiswa dari Cipayung Plus, meminta pemerintah menyediakan lapangan pekerjaan yang seluas-luasnya. Utamanya bagi para gen Z dan milenial. Sebab, menurut mereka belum banyak pekerjaan yang didapat para generasi milenial dan gen Z. Padahal, Indonesia akan menerima bonus demografi pada tahun 2030-2045.

"Rasanya hari ini kita melihat bahwa masih banyak sekali peluang-peluang pekerjaan yang belum didapat oleh generasi muda hari ini, yaitu generasi milenial dan juga gen Z," ujar Ketua Presidium Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI), Susana Florika Marianti, dalam Pekan Kebangsaan Cipayung Plus di Tugu Proklamasi, Jakarta, Kamis, 14 Agustus 2025.

"Rasanya kami sebagai anak muda sangat ingin sekali bahwa pemerintah akan membuka seluas-luasnya peluang-peluang pekerjaan untuk anak muda ke depan," imbuhnya.

Adapun pernyataan ini, merupakan bagian dari deklarasi kebangsaan yang disampaikan Cipayung Plus, memperingati 80 tahun kemerdekaan Indonesia. Ada delapan poin yang dinyatakan Cipayung Plus dalam deklarasi kebangsaan tersebut.

Pertama, mereka mendorong politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dalam menjalin hubungan internasional dengan memperkuat isu perdamaian dunia dan keadilan sosial.

Kedua, pemerintah diminta memastikan pembukaan lapangan kerja lewat program industrialisasi untuk mengurangi kesenjangan sosial.

"Ketiga, memaksimalkan dan mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar rakyat seperti pendidikan, kesehatan, tempat tinggal, air bersih, pekerjaan layak sebagai prasyarat menuju negara maju dan mengatasi ketimpangan sosial," tutur Susana.

Keempat, Cipayung Plus mendukung dan terlibat aktif dalam gerakan mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan serta kemandirian energi sebagai perwujudan dari Pasal 33 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Kelima, mereka mendorong penyelesaian konflik agraria dan menjalankan Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) Tahun 1960. Keenam, Cipayung Plus mendorong pemerintah untuk memperkuat data bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Ketujuh, Cipayung Plus mendesak pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur pariwisata," kata dia.

"Kedelapan, Cipayung Plus meminta, dalam memaksimalkan bonus demografi dan perkembangan teknologi, pemerintah harusmelakukan transformasi kebijakan dalam pembangunan manusia Indonesia," imbuh Susana.

Deklarasi kebangsaan Cipayung Plus ini, ditandatangani oleh Ketua Umum PB PMII M. Shofiyulloh Cokro, Ketua Umum PB HMI Bagas Kurniawan dan Ketua Umum DPP IMM Riyan Betra Delza.

Lalu, Ketua Umum PP HIKMABUDHI Candra Aditiya Nugraha, Ketua Umum EN-LMND Muh. Asrul, serta Ketua Umum PP KMHDI I Wayan Darmawan.

Kemudian, Ketua Umum PP GMKI Prima Surbakti, Ketua Umum PP PMKRI Susana Kandaimu, Ketua Umum PP KAMMI Ahmad Jundi Khalifatullah dan Ketua Umum PP HIMAPERSIS Sholahudin Hasan.

Selain deklarasi kebangsaan, Cipayung Plus juga melaksanakan kegiatan ziarah kebangsaan, refleksi kemerdekaan dan pembentangan bendera Merah Putih sepanjang 80 meter.

x|close