Lagi Asyik sama Wanita Muda, Om-om Beristri di Aceh Digerebek Satpol PP

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Mei 2025, 16:24
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Pria beristri digerebek saat bersama wanita muda. (Instagram) Pria beristri digerebek saat bersama wanita muda. (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Pria paruh baya yang sudah beristri di Aceh, terciduk berduaan dengan wanita muda. Keduanya digerebek warga saat berada di toko parfum. Peristiwa ini viral di media sosial (medsos).

"Warga Panton Labu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, menggeruduk seorang pria paruh baya bersama wanita muda yang bukan muhrimnya, di satu kedai parfum di kawasan terminal setempat," tulis akun @tercyduck.aceh, dalam unggahannya, Selasa, 6 Mei 2025.

Peristiwa terjadi pada Selasa, 22 April 2025, sekitar pukul 01.30 WIB dini hari. Kedua pasangan yang diamankan, berinisial IF (42), warga Gampong Rawang Itek, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, yang diketahui telah berstatus menikah.

"Bersamanya, turut diamankan seorang perempuan muda berinisial AN (21), warga Gampong Pante Merbo, Kecamatan Madat, Aceh Timur, diketahui berstatus lajang," kata dia.

Kasatpol PP dan WH Adhariadi Aceh Utara menjelaskan, kasus ini berawal dari laporan warga bahwa, ada pasangan bukan suami-istri yang berduaan dalam toko parfum pada malam hari.

"Setelah digerebek, keduanya ditemukan dalam keadaan berpakaian lengkap dan tidak sedang melakukan perbuatan melanggar syariat," kata dia.

Namun, dari hasil pemeriksaan, keduanya mengakui telah menjalin hubungan layaknya suami istri di waktu-waktu sebelumnya.

Kepala Satpol PP dan WH Aceh Utara, Adhariadi menegaskan, pihaknya tidak melakukan penggerebekan, melainkan menindaklanjuti laporan masyarakat untuk menjemput dan mengamankan pasangan tersebut.

"Dari pengakuan perempuan, mereka sudah menjalin hubungan selama 7 tahun. Tapi si laki-laki sudah beristri, jadi kami tidak berani menikahkan mereka. Saat ini keduanya telah kami serahkan ke Dayah Tamora di Lhokseumawe untuk dilakukan pembinaan," ujar Adhariadi.

Sementara, pemilik toko parfum tempat kejadian itu, hingga kini belum diketahui keberadaannya dan diduga melarikan diri.

"Jika terbukti ada keterlibatan atau pembiaran dalam kasus ini, tindakan hukum akan segera diberlakukan terhadap pemilik kedai," tandasnya.

x|close