Olahraga Aerobik Teratur Baik Untuk Kesehatan Jantung

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 1 Okt 2025, 09:20
thumbnail-author
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
Ribuan pelari memeriahkan gelaran Panglima TNI Run 2025 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, pada Minggu (21/9/2025) pagi. (Foto: Istimewa) Ribuan pelari memeriahkan gelaran Panglima TNI Run 2025 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, pada Minggu (21/9/2025) pagi. (Foto: Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Olivia Handayani Nelwan dari Universitas Brawijaya menyampaikan pentingnya aktivitas fisik teratur dalam upaya untuk menjaga kesehatan jantung.

Menurut ​​​​dr. Olivia Handayani Nelwan, BMedSc, SpJP(K), FIHA, FICA, FAPSC, jenis olahraga yang disarankan dilakukan untuk menjaga kesehatan jantung adalah olahraga aerobik dengan intensitas sedang seperti jalan cepat, bersepeda santai, atau berenang.

"Olahraga aerobik paling ideal untuk jantung. Kombinasikan dengan latihan kekuatan ringan dua kali seminggu agar hasilnya lebih optimal," katanya ketika dihubungi ANTARA dari Jakarta pada Selasa (30/9).

Olivia mengatakan bahwa olahraga dapat meningkatkan aliran darah, memperkuat otot jantung, menjaga tekanan darah tetap stabil, memperbaiki profil lipid, dan membantu mengontrol berat badan.

Namun, pengaturan olahraga sebaiknya dilakukan dengan memperhatikan kondisi tubuh agar tidak justru menimbulkan masalah baru.

Baca Juga: Maybank Marathon 2025 di Bali Sukses, Catat Rekor Belasan Ribu Peserta dari 52 Negara

"Bagi pasien dengan riwayat penyakit jantung, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu. Ada program rehabilitasi jantung yang bertujuan mempercepat pemulihan sekaligus mengurangi risiko komplikasi," kata dr. Olivia.

​​​​​​​Menurut dia, kebiasaan seperti jalan cepat 10 hingga 15 menit setelah makan siang, memilih menggunakan tangga dibanding lift, memarkir kendaraan sedikit lebih jauh, serta melakukan peregangan setiap satu atau dua jam di sela kerja sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung.

Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) itu mengatakan, aktivitas fisik rutin bisa menurunkan risiko penyakit jantung 30 hingga 40 persen.

Di samping olahraga, ia melanjutkan, penting untuk menerapkan pola makan sehat, memastikan tidur cukup, serta mengelola stres agar jantung tetap sehat.

"Jantung sehat butuh gerak. Tidak harus mahal atau lama, tapi lakukan rutin. Lebih baik bergerak sedikit setiap hari daripada menunggu waktu yang belum tentu ada," katanya.

x|close