Ntvnews.id, Jakarta - Mata minus atau miopia adalah gangguan penglihatan yang membuat seseorang sulit melihat objek jarak jauh. Di era digital dan internet saat ini, kondisi ini semakin sering dialami oleh anak-anak dan orang dewasa.
Meningkatnya jumlah orang yang memiliki mata minus disebabkan oleh paparan berlebihan pada layar perangkat elektronik, kurangnya aktivitas di luar ruangan, dan faktor genetik. Namun, adakah metode medis dan alami untuk menyembuhkan mata minus? Yuk! Simak selengkapnya.
1. Terapi Senam Mata
Senam mata adalah salah satu metode alami untuk menyembuhkan mata minus. Sebagian besar orang percaya bahwa latihan ini dapat membantu otot-otot mata menjadi lebih fleksibel dan mengurangi ketegangan. Salah satu teknik senam mata yang mudah dilakukan adalah palming (menggosokkan telapak tangan lalu menutup mata dengan hangat), melihat objek secara bergantian dekat dan jauh (near-far focus), dan gerakan bola mata searah jarum jam lalu berlawanan. Melakukan senam mata secara teratur selama setidaknya sepuluh menit setiap hari dapat membantu memperlambat perkembangan minus.
2. Konsumsi Makanan Bergizi untuk Mata
Nutrisi memainkan peran penting dalam kesehatan mata. Konsumsi makanan kaya vitamin A, C, E, lutein, zeaxanthin, dan zinc dapat meningkatkan kesehatan retina. Beberapa makanan yang direkomendasikan adalah wortel, bayam, brokoli, telur, ikan salmon, dan kacang-kacangan. Antioksidan lutein dan zeaxanthin terbukti melindungi mata dari kerusakan akibat sinar biru dan radikal bebas.
3. Orthokeratology (Ortho-K)
Bagi Anda yang mencari metode non-bedah untuk memperbaiki mata minus, orthokeratology bisa menjadi pilihan. Terapi ini menggunakan lensa kontak khusus yang dipakai saat tidur untuk membentuk ulang kornea. Penggunaannya secara teratur dapat memperbaiki penglihatan di siang hari tanpa perlu kacamata atau lensa kontak. Meski tidak permanen, Ortho-K efektif untuk menahan progresivitas miopia, terutama pada anak-anak dan remaja.
Baca juga: Manfaat Wortel untuk Kesehatan, Menyehatkan Mata hingga Kulit
Ilustrasi kesehatan mata (Freepik/ cookie_studio)
4. Operasi Refraktif (LASIK dan PRK)
Operasi refraktif seperti LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) atau PRK (Photorefractive Keratectomy) harus dipertimbangkan jika Anda ingin hasil yang lebih permanen. Teknik laser digunakan dalam prosedur ini untuk membentuk ulang kornea sehingga cahaya dapat fokus tepat di retina. Hasilnya adalah penglihatan menjadi lebih jelas tanpa alat optik. Namun, ada syarat untuk prosedur ini dan sebaiknya dikonsultasikan dengan ahli mata.
5. Batasi Penggunaan Gadget dan Terapkan 20-20-20 Rule
Paparan layar gadget dalam waktu lama memperparah kelelahan mata. Terapkan aturan 20-20-20, yaitu setiap 20 menit melihat layar, alihkan pandangan ke objek sejauh 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik. Cara ini membantu mata beristirahat dan mencegah bertambahnya minus.
6. Rutin Memeriksa Kesehatan Mata
Langkah terakhir, tetapi tidak kalah penting, adalah pemeriksaan mata rutin, yang harus dilakukan minimal setahun sekali. Ini membantu memantau kemajuan mata minus dan menentukan pengobatan atau koreksi yang tepat.