Menaker dan Seskab Tinjau Program Magang Nasional, Dorong Link and Match Dunia Kerja

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Nov 2025, 13:24
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli (kanan) bersama dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya (kiri) meninjau program Magang Nasional di PT Denso Indonesia, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 7 November 29025. ANTARA/Muzdaffar Fauzan. Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli (kanan) bersama dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya (kiri) meninjau program Magang Nasional di PT Denso Indonesia, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 7 November 29025. ANTARA/Muzdaffar Fauzan. (Antara)

Ntvnews.id, Bekasi, Jawa Barat - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli bersama Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya meninjau pelaksanaan program Magang Nasional di PT Denso Indonesia, Cikarang, Bekasi, Jumat,7 November 2025. Keduanya menilai program ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kesesuaian atau link and match antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri.

“Dalam konteks memastikan kesesuaian peserta magang dengan lowongannya itu kita sudah lakukan. Tapi kalau link and match dalam konteksnya umum inilah sarana kita. Jadi bagaimana di kampus mereka sudah banyak belajar terkait dengan teori, kemudian di sini dia belajar lebih jauh tentang praktik, lebih kompleks, dan lebih multidisiplin,” ujar Yassierli usai melakukan peninjauan.

Menaker menambahkan, Kementerian Ketenagakerjaan terus mengawal agar pelaksanaan program magang memberikan pengalaman kerja yang sesuai dengan bidang studi peserta.

“Dalam prosesnya kita mengawal, jadi perusahaan itu ketika mereka posting lowongan, mencantumkan deskripsi nanti adik-adik magangnya akan beraktivitas seperti apa, kemudian persyaratan program studinya, dan ini yang kita kawal,” kata dia.

Baca Juga: Pemerintah Buka Program Magang Nasional Batch 2, Siapkan 80.000 Posisi

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli bersama dengan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya meninjau program Magang Nasional di PT Denso Indonesia, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 7 November 2025. (ANTARA/Muzdaffar Fauzan) <b>(Antara)</b> Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli bersama dengan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya meninjau program Magang Nasional di PT Denso Indonesia, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 7 November 2025. (ANTARA/Muzdaffar Fauzan) (Antara)

Sementara itu, Seskab Teddy Indra Wijaya menekankan bahwa manfaat utama dari program magang adalah memberikan bekal nyata bagi para peserta dalam menapaki dunia kerja.

“Manfaatnya untuk apa? Tentu untuk kehidupan ke depan, di CV-nya, di pengalaman kerjanya,” ujar Teddy.

Ia menyebutkan, sejauh ini terdapat sekitar 15 hingga 20 ribu peserta yang telah bekerja melalui program magang tersebut. Dari hasil kunjungan di fasilitas PT Denso, sebagian besar peserta merupakan lulusan baru yang menyelesaikan pendidikannya dua hingga tiga bulan sebelumnya.

“Jadi anda bayangkan mahasiswa baru lulus kuliah dari diploma atau sarjana, 2 sampai 3 bulan lalu baru lulus. Kemudian setelah 2 bulan dia langsung kerja. Kerjanya di perusahaan besar,” tuturnya.

Salah satu peserta Magang Nasional, Zirly Latifah, menyampaikan bahwa program ini sangat bermanfaat bagi pengembangan kompetensi dan pengalaman profesional. Ia mengaku memperoleh bimbingan langsung dari mentor yang membantunya memahami praktik industri secara lebih mendalam.

Baca Juga: Wamenaker Ungkap Program Magang Nasional Jadi Bekal Sebelum Masuk Dunia Kerja

Menurut Zirly, posisi magang yang dijalaninya sangat relevan dengan latar belakang pendidikannya di bidang teknologi pendidikan, karena ia ditempatkan di bagian training and education center.

“Harapannya dari program ini semoga bisa berlanjut lagi, makin banyak yang memiliki kesempatan, bisa belajar di dunia profesional secara langsung,” katanya.

Zirly merupakan lulusan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan berharap lebih banyak mahasiswa serta lulusan baru dapat merasakan manfaat serupa.

Kementerian Ketenagakerjaan melalui situs maganghub.kemnaker.go.id telah membuka pendaftaran Magang Nasional Batch 2 bagi lulusan perguruan tinggi.

Sekretaris Jenderal Kemnaker Cris Kuntadi dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, 6 November 2025, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah memperluas kesempatan kerja, meningkatkan keterampilan, dan memperkuat daya saing tenaga kerja Indonesia.

Baca Juga: Menaker Yassierli: Program Magang Nasional 2025 Beri Kesempatan Bagi Lulusan Baru

Menurut Cris, penyelenggaraan Magang Nasional Batch 2 melibatkan berbagai lembaga dari sektor pemerintah maupun swasta. Program ini terbuka untuk beragam sektor, mulai dari makanan dan minuman (F&B), industri kreatif dan digital, komunikasi dan informasi, industri manufaktur, sektor publik, pariwisata, logistik dan transportasi, pertanian, hingga jasa.

Pada tahap kedua ini, Kemnaker menargetkan 80 ribu peserta, sehingga target nasional pemagangan tahun 2025 yang mencapai 100 ribu peserta diharapkan dapat tercapai.

(Sumber: Antara) 

x|close