Menko Pangan Zulkifli Hasan (NTVnews)
Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) mengenai pangan di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin, 15 September 2025 siang.
Rapat tersebut dihadiri sejumlah menteri Kabinet Merah Putih yang tiba satu per satu di Istana sejak pukul 11.30 WIB.
Beberapa menteri yang dipanggil Presiden Prabowo antara lain Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
“(Rapat, red.) tentang pangan,” kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ketika menjawab pertanyaan wartawan sebelum memasuki rapat di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin.
Baca Juga: Prabowo Sampaikan Surat Terima Kasih untuk Menteri yang Terkena Reshuffle
Amran menambahkan, selain isu pangan, rapat siang ini kemungkinan juga membahas mengenai hilirisasi.
Dalam forum itu, sejumlah menteri menyampaikan bahwa mereka membawa laporan untuk disampaikan kepada Presiden Prabowo.
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menyebut dirinya akan melaporkan mengenai pembentukan tim percepatan penetapan hutan adat. Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menyampaikan bahwa ia akan memaparkan hal-hal terkait ketenagakerjaan.
Baca Juga: PCO Jelaskan Penayangan Video Prabowo di Bioskop: Bentuk Sosialisasi Capaian Pemerintah
“Ya kalau saya sih ketenagakerjaan, apa yang sudah dilakukan, dan rencana selanjutnya,” kata Yassierli.
Rapat ini berlangsung setelah Presiden Prabowo kembali ke Jakarta usai kunjungan kerjanya di Bali, Sabtu, 15 September 2025. Sehari sebelumnya, Jumat, 14 September 2025, Presiden Prabowo bersama Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya juga melakukan kunjungan kerja ke Doha, Qatar, dan Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
