NHTSA Selidiki Tesla Model 3, Mekanisme Pintu Darurat Dinilai Sulit Diakses dan Berisiko

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Des 2025, 16:56
thumbnail-author
Adiantoro
Penulis & Editor
Bagikan
Tesla Model 3. (Foto: Reuters) Tesla Model 3. (Foto: Reuters)

Ntvnews.id, Jakarta - Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat (NHTSA) membuka investigasi terhadap sedan listrik Tesla Model 3 terkait dugaan cacat desain pada mekanisme pelepasan pintu darurat yang dinilai sulit diakses saat kondisi genting.

Melalui Kantor Investigasi Cacat Produk, NHTSA menyebut penyelidikan ini mencakup sekitar 179.071 unit Tesla Model 3 tahun produksi 2022. 

Dikutip dari Reuters, Jumat (26/12/2025), investigasi resmi dimulai pada 23 Desember, menyusul adanya petisi yang menyatakan tuas pembuka pintu manual tersembunyi, tidak diberi label jelas, dan sulit ditemukan dalam situasi darurat.

Tesla hingga kini belum memberikan tanggapan resmi atas permintaan komentar terkait penyelidikan tersebut.

Sebagian besar kendaraan Tesla mengandalkan sistem pengunci pintu elektronik yang dioperasikan melalui tombol, bukan pegangan mekanis konvensional. 

Meski Tesla menyediakan tuas pembuka pintu manual untuk keadaan darurat atau saat terjadi pemadaman listrik, sejumlah pakar keselamatan menilai desainnya tidak intuitif, terutama bagi penumpang di kursi belakang.

Sorotan terhadap desain pintu Tesla semakin menguat setelah beberapa gugatan hukum muncul. Bulan lalu, Tesla digugat terkait kecelakaan fatal di Wisconsin yang menewaskan lima penumpang Model S, yang diduga terjebak di dalam kendaraan akibat kesulitan membuka pintu. 

Kasus serupa juga terjadi pada kecelakaan Cybertruck di wilayah San Francisco pada November tahun lalu, di mana dua mahasiswa dilaporkan tidak dapat keluar dari kendaraan yang terbakar.

NHTSA menegaskan pengajuan investigasi tidak otomatis berarti penarikan kendaraan, namun merupakan tahap awal evaluasi yang dapat berujung pada tindakan lanjutan apabila ditemukan cacat yang membahayakan keselamatan.

Sebelumnya, pada September lalu, NHTSA juga membuka evaluasi awal terhadap sekitar 174.290 unit Tesla Model Y setelah menerima laporan terkait gagang pintu elektronik yang gagal berfungsi.

x|close