Arya Sinulingga Soal Gagalnya Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Manusia yang Berencana, Tuhan Menentukan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Okt 2025, 15:45
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Exco Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Arya Sinulingga. Exco Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Arya Sinulingga. ((Antara))

Ntvnews.id, Jakarta - Kegagalan Timnas Indonesia melangkah ke Piala Dunia 2026 meninggalkan duka mendalam bagi seluruh pecinta sepak bola Tanah Air. Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga turut menyampaikan pandangannya mengenai hasil tersebut melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.

Arya mengungkapkan rasa haru sekaligus kebanggaannya atas perjuangan panjang skuad Garuda dan seluruh pihak yang terlibat. Meski hasil akhir belum sesuai harapan, ia menegaskan bahwa semua telah memberikan upaya terbaik.

Baca Juga: Momen Patrick Kluivert Pukul-pukul Kursi saat Timnas Indonesia Kalah

"Semua yang terlibat dalam perjalanan timnas telah berjuang sampai sejauh ini, Timnas pun sudah bermain maksimal," tulisnya di unggahan akun Instagram @arya.m.sinulingga, dikutip Minggu, 12 Oktober 2025.

"Manusia yang berencana, tetap Tuhan yang menentukan. Kami Mohon Maaf," sambungnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Arya Sinulingga (@arya.m.sinulingga)

Baca Juga: Ole Romeny Sakit Hati Gagal ke Piala Dunia dan Bangga Jadi Bagian dari Timnas Indonesia

Pada laga melawan Irak, Timnas Indonesia tampil dengan semangat juang tinggi sejak menit pertama. Dukungan ribuan suporter di stadion dan doa jutaan masyarakat Indonesia menjadi bahan bakar semangat bagi pasukan Patrick Kluivert.

Garuda sempat mendominasi penguasaan bola dan menciptakan beberapa peluang berbahaya. Namun, pertahanan Irak tampil disiplin dan mampu menggagalkan setiap upaya. Petaka datang di menit ke-75 ketika Zidane Iqbal berhasil memanfaatkan kelengahan lini belakang Indonesia dan mencetak gol tunggal kemenangan untuk Irak.

Harapan sempat muncul setelah pemain Irak, Zaid Tahseen diganjar kartu merah yang membuat mereka bermain dengan sepuluh pemain. Sayangnya, hingga peluit panjang dibunyikan, skor 0-1 tak berubah dan Indonesia harus menerima kenyataan pahit tersingkir dari jalur menuju Piala Dunia.

x|close