Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Presiden Federasi Sepakbola Malaysia (FAM), Dollah Salleh mengungkapkan bahwa pihaknya bakal menyelesaikan hukuman FIFA dalam waktu dekat terkait tujuh pemain naturalisasi yang diduga melakukan dokumen palsu.
Seperti dilansir media Malaysia, Stadium Astro, Senin 29 September 2025. Dollah Salleh mengatakan bahwa pihaknya tengah berusaha dengan keras untuk menyelesaikan permasalahan dengan FIFA.
Baca Juga: PSSI Bakal Sewa Bus Usai Sempat Dikerjain Arab Saudi di Putaran Ketiga
"Itu keputusan FIFA dan Insya Allah, saya rasa tidak ada yang kita inginkan terjadi, semoga saja tidak. Insya Allah, ini akan selesai dalam 10 hari, Insya Allah," kata Dollah Salleh.
Ia mengatakan lebih lanjut bahwa pihak FAM telah menyiapkan sejumlah dokumen yang diperlukan untuk terhindar dari sanksi FIFA.
View this post on Instagram
"Jika Anda mengikuti pandangan saya, Insya Allah, hal-hal yang tidak diinginkan tidak akan terjadi dan saya percaya kita FAM dapat mengatasi masalah ini. Saya percaya siapkan respons yang perlu dilakukan. Insha Allah ini dapat selesaikan," beber Dollah Salleh.
Seperti diberitakan sebelumnya, FAM telah dijatuhkan sanksi oleh FIFA terhadap tujuh pemain naturalisasi yang dianggap telah melakukan pemalsuan dokumen.
Alhasil ketujuh pemain naturalisasi tidak melakukan aktifitas sepakbola sama satu tahun dan masing-masing harus membayar denda mencapai Rp41 juta.
Selain itu juga, FAM juga mendapatkan denda cukup besar yaitu Rp7,3 miliar. FIFA menilai bahwa FAM telah melanggar Pasal 22 Kode Disiplin terkait pemalsuan dokumen.
Baca Juga: FIFA Jatuhkan Sanksi Berat ke Malaysia Usai Skandal Pemalsuan Dokumen 7 Pemain Naturalisasi