Pelatihan Pemasaran dan Pembuatan Paket Wisata bagi petugas obyek wisata dan pemandu wisata
Ntvnews.id, Jakarta - Upaya memperkuat sektor pariwisata Kabupaten Paser kembali dilakukan melalui kegiatan Pelatihan Pemasaran dan Pembuatan Paket Wisata yang digelar oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu, 16 November)ini diikuti oleh 60 peserta, terdiri dari petugas objek wisata dan pemandu wisata dari berbagai destinasi di wilayah Paser.
Acara secara resmi dibuka oleh Kabid Kepariwisataan Disporapar Paser, Khairuddin, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya peningkatan kemampuan petugas wisata dalam menghadapi perkembangan sektor pariwisata yang semakin kompetitif.
"Paser memiliki potensi wisata besar, namun semua itu tidak berarti tanpa SDM yang terampil dan kreatif. Pelatihan ini menjadi ruang bagi kita untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memperkuat daya tarik destinasi," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Paser, Kurniawan dalam kesempatan terpisah mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Paser untuk memperkuat profesionalisme SDM pariwisata.
"Pariwisata kita hanya bisa maju jika SDM-nya siap. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas seperti ini sangat penting agar petugas lapangan mampu beradaptasi dengan kebutuhan wisatawan yang semakin beragam," tegas Kurniawan.
Pelatihan menghadirkan dua narasumber berpengalaman, yakni Awang Jumri dari DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) dan Dian Rosita, Ketua DPD Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI). Keduanya dikenal aktif dalam pengembangan industri pariwisata serta membina pelaku wisata di berbagai daerah.
Sejak pagi, suasana pelatihan berlangsung penuh antusias. Para peserta memadati ruangan dengan semangat belajar untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam melayani wisatawan. Suasana hangat dan interaktif ini mencerminkan tingginya harapan terhadap masa depan pariwisata Paser.
Dalam sesi materi, Awang Jumri menekankan pentingnya peran pemandu wisata sebagai penyampai cerita dan citra daerah. Ia membahas teknik storytelling, komunikasi efektif, hingga etika pelayanan.
"Pemandu wisata adalah duta daerah. Setiap kata dan sikapnya membawa citra Paser," ujarnya.
Materi dilanjutkan oleh Dian Rosita yang membahas strategi pemasaran wisata dan penyusunan paket wisata modern. Ia mendorong peserta untuk lebih kreatif mengolah potensi lokal serta memahami pemasaran digital agar destinasi wisata Paser semakin dikenal luas.
Sesi diskusi menjadi bagian yang paling hidup. Para peserta saling bertukar pengalaman, menyampaikan tantangan di lapangan, dan berdialog langsung dengan narasumber. Banyak peserta mengaku mendapatkan wawasan baru terkait strategi pemasaran dan pembuatan paket wisata yang lebih profesional.
Kegiatan pelatihan ini ditutup dengan harapan besar bahwa peningkatan kapasitas SDM pariwisata mampu memperkuat daya saing Kabupaten Paser. Disporapar Paser menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pelatihan berkelanjutan agar pariwisata Paser berkembang lebih maju, ramah, dan kompetitif di tingkat regional maupun nasional.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
