Golf for Humanity, Human Initiative Ajak Pegolf Peduli Stunting di NTT

Ntvnews.id, Jakarta - Human Initiative menggelar turnamen bertajuk “Golf for Humanity” di Sentul Highlands, Jawa Barat, sebagai bentuk kolaborasi untuk meningkatkan kepedulian terhadap isu kemanusiaan, khususnya penanganan stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Human Initiative ingin mempertemukan hobi dengan kepedulian sosial untuk menjawab isu-isu kemanusiaan,” ujar Presiden Human Initiative, Tomy Hendrajati, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, 2 November 2025.

Tomy menjelaskan bahwa turnamen yang mengusung tema “Satu Ayunan, Sejuta Harapan” ini diikuti oleh komunitas golfer, para filantropis, serta pelaku usaha. Menurutnya, kegiatan ini menjadi upaya lembaga untuk mempertemukan ruang hobi dengan semangat kemanusiaan.

“Dalam hal ini, golf menjadi medium yang kami gunakan untuk membangun kepedulian terhadap isu stunting di NTT,” katanya.

Ia menambahkan, stunting memiliki keterkaitan langsung dengan masa depan bangsa, sehingga kolaborasi dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Tomy juga mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat berkolaborasi dengan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT yang memiliki komitmen kuat dalam menangani persoalan tersebut.

“Kami juga memberikan apresiasi kepada para peserta golf yang melalui hobinya turut berkontribusi dalam upaya kebaikan bersama,” tambahnya.

Melalui kegiatan ini, Human Initiative berupaya memperluas dampak kolaborasi dengan mendorong berbagai program kemanusiaan di kawasan Indonesia Timur. Fokus utama program tersebut adalah memperkuat kesehatan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan keluarga, serta mendukung tumbuh kembang anak-anak agar mereka dapat menikmati masa depan yang lebih baik.

Salah satu peserta turnamen, Saleh Husain, menilai kegiatan tersebut sangat positif karena mampu menyatukan berbagai kalangan melalui kegiatan yang menyenangkan.

“Saya berharap inisiatif seperti ini dapat terus berlanjut dan memberi manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Para peserta turnamen pun menunjukkan antusiasme tinggi sepanjang kegiatan. Bagi mereka, “Golf for Humanity” tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk berjejaring dan berkontribusi dalam menjawab isu kemanusiaan, khususnya terkait stunting atau tengkes di Indonesia Timur.

(Sumber: Antara)