Prabowo Ungkap Indonesia Rugi 8 Miliar Dolar AS per Tahun Akibat Judi Online di APEC

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 1 Nov 2025, 18:47
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Prabowo Subianto di KTT APEC Prabowo Subianto di KTT APEC (Istimewa)

Ntvnews.id, Gyeongju - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia diperkirakan mengalami kerugian hingga 8 miliar dolar Amerika Serikat setiap tahun akibat maraknya aliran dana keluar dari aktivitas perjudian daring (judi online/judol).

Dalam sesi kedua APEC Economic Leaders’ Meeting (AELM) yang digelar di Gyeongju, Korea Selatan, Sabtu, 1 November 2025, Presiden Prabowo menyoroti pentingnya kerja sama internasional dalam menanggulangi kejahatan lintas batas seperti penyelundupan, korupsi, perdagangan narkotika, serta perjudian daring yang berpotensi melemahkan stabilitas ekonomi nasional.

"Diperkirakan Indonesia kehilangan sekitar 8 miliar dolar Amerika setiap tahun akibat aliran dana keluar yang disebabkan oleh perjudian daring," ujar Presiden Prabowo dalam keterangan resmi.

Baca Juga: Projo Bakal Bertransformasi, Budi Arie Ungkap Bakal Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo

Dalam pidatonya, Kepala Negara juga menegaskan bahwa penguasaan teknologi menjadi faktor kunci kemajuan bangsa, dan pencapaiannya hanya dapat dilakukan melalui kolaborasi erat antarnegara di kawasan Asia Pasifik.
Lebih jauh, Presiden Prabowo menyampaikan komitmen pemerintah dalam memperkuat pendidikan dan keterampilan digital bagi masyarakat Indonesia.

"Kami ingin berpartisipasi dalam semua inisiatif APEC yang bertujuan meningkatkan kapasitas di bidang teknologi dan pendidikan. Kami juga ingin memberdayakan usaha kecil serta memperkuat sistem kesehatan kami dalam menghadapi perubahan demografi," kata Presiden Prabowo.

Sebelum sesi kedua pertemuan AELM dimulai, Presiden Prabowo turut berpartisipasi dalam sesi foto bersama para pemimpin negara anggota APEC 2025, di mana dirinya berdiri di barisan depan tepat di samping Presiden Korea Selatan Lee Jae-myung, selaku tuan rumah dan ketua KTT APEC 2025.

Dalam sesi tersebut, Presiden Lee berada di tengah barisan depan, diapit oleh Presiden Prabowo dan Presiden China Xi Jinping. Di sisi kanan Prabowo tampak Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, dan Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon.

Baca Juga: Prabowo dan Lee Jae Myung Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi hingga Pertahanan RI-Korsel

Para pemimpin negara APEC mengenakan hanbok, pakaian tradisional Korea berwarna hijau mint yang dikalungkan di pundak. Momen keakraban terlihat ketika Presiden Lee membantu merapikan kain hanbok yang dikenakan Presiden Prabowo sebelum sesi foto dimulai.

Presiden Prabowo menghadiri KTT APEC 2025 di Gyeongju pada 31 Oktober–1 November, didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi sekaligus CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Partisipasi aktif Indonesia dalam forum ekonomi terbesar kawasan ini menunjukkan komitmen kuat pemerintahan Prabowo untuk memperkuat integritas ekonomi nasional, mengoptimalkan teknologi digital, dan mendorong kerja sama global demi pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.

x|close