BAZNAS RI Beri Pelatihan untuk 1.000 Penerima Manfaat Program Madrasah Layak Belajar 2025

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Sep 2025, 22:42
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Bimbingan Teknis Online Madrasah Layak Belajar Baznas RI 2025 Bimbingan Teknis Online Madrasah Layak Belajar Baznas RI 2025 (Baznas)

Ntvnews.id, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menyelenggarakan pelatihan atau dan bimbingan teknis Program Madrasah Layak Belajar.

Kegiatan ini diikuti oleh 1.000 madrasah penerima manfaat dari 34 provinsi dan 343 kabupaten/kota di seluruh Indonesia dan 18 diantara penerima manfaat merupakan madrasah dari wilayah 3T, Selasa 9 September 2025.

Dalam sambutannya, Deputi II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Dr. H. M. Imdadun Rahmat, S.Ag., M.Si. menekankan pentingnya kesinambungan program ini agar mampu memberi dampak lebih besar dalam peningkatan mutu pendidikan madrasah.

"Program Madrasah Layak Belajar sejalan dengan komitmen Indonesia dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-4 tentang pendidikan berkualitas. Program ini juga mendukung agenda Asta Cita dalam peningkatan kualitas manusia Indonesia dan pemerataan pembangunan, termasuk di wilayah 3T," kata Imdadun.

Baca Juga: Pimpinan BAZNAS RI : UPZ Punya Peran Strategis Dukung Visi Indonesia 2045

Imdadun menegaskan, seluruh kegiatan ini dibiayai dari dana zakat. Zakat tidak hanya menjadi instrumen distribusi keadilan sosial, tetapi juga menjadi motor penggerak filantropi Islam nasional yang memperkuat mutu pendidikan dan mempercepat pencapaian SDGs serta Asta Cita.

"Fokus program adalah peningkatan fasilitas pembelajaran, terutama kelas dan perpustakaan madrasah, sehingga literasi dan kualitas belajar siswa dapat meningkat," kata Imdadun.

Imdadun menyampaikan harapannya agar bantuan ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk lebih peduli terhadap kondisi madrasah di Indonesia, khususnya Madrasah Ibtidaiyah Swasta. Menurutnya, sinergi dan kepedulian bersama akan mempercepat pemerataan kualitas pendidikan.

"Tujuan substansial dari program ini yakni meningkatkan fasilitas ruang kelas dan sanitasi madrasah. Upaya ini diharapkan mampu menunjang kegiatan belajar sekaligus menumbuhkan pola hidup sehat di kalangan siswa," ujarnya.

Baca Juga: Rakernas UPZ 2025, Kemenko PMK: BAZNAS Berperan Strategis dalam Pemerataan Sosial

Dengan adanya bimbingan teknis ini, kata Imdadun, para peserta diharapkan lebih siap dalam mengelola bantuan, melaksanakan renovasi, dan membuat laporan program sesuai pedoman.

"BAZNAS RI optimis bahwa langkah ini akan memperkuat peran madrasah sebagai lembaga pendidikan Islam yang berkualitas, berdaya saing, dan mampu melahirkan generasi unggul," tandasnya.

Kegiatan ini melibatkan guru-guru madrasah, di antaranya Ibu Niken Nur’aini Aisiyah, S.E., Guru Matematika dari MI Falakhiyah II Jampet Bojonegoro, yang bertugas sebagai pembawa acara, serta Ibu Hj. Afrisa, S.Pd.I., Guru PAI dari MIS Tarbiyah Islamiyah Koto Panjang Payakumbuh, yang bertugas sebagai pembaca Al-Qur’an.

x|close