CekFakta: Rumah Dinas Wagub Jatim Emil Dardak Tidak Dibakar dan Tidak Dijarah

Ntvnews.id, Jakarta - Sebuah unggahan di platform X memunculkan klaim bahwa rumah dinas Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, menjadi sasaran amuk massa dan mengalami pembakaran serta penjarahan.

Dalam unggahan itu dituliskan:
“Rumah Dinas Wagub Jatim Emil Dardak dan Arumi Bachsin Dibak*r, Barang-barang juga Dijarah”

Klaim tersebut muncul di tengah situasi nasional yang tengah memanas sejak 25 Agustus 2025. Gelombang demonstrasi yang pertama kali meletus di Jakarta telah menyebar ke sejumlah kota besar seperti Surabaya, Bandung, Makassar, Solo, dan Yogyakarta.

Kerusuhan memuncak pada Jumat, 29 Agustus 2025, ketika aksi massa di Surabaya, yang mengatasnamakan diri sebagai Solidaritas Affan Kurniawan, menggelar longmarch menuju Gedung Negara Grahadi. Aksi tersebut berakhir ricuh, mengakibatkan kerusakan fasilitas umum dan pembakaran terhadap tujuh pos polisi.

Namun, benarkah kabar bahwa rumah dinas Emil Dardak benar-benar dibakar dan dijarah?

Narasi hoax berisi rumah dinas Wakil Gubernur Emil Dardak dan Arumi Bachsin dibakar massa dan barang-barangnya dijarah. Informasi tersebut tidak benar. (Dok. Ist)

Penelusuran Fakta:

Setelah dilakukan verifikasi, kabar bahwa rumah dinas Emil Dardak dan istrinya, Arumi Bachsin, dibakar massa adalah tidak benar.

Foto yang banyak dibagikan di media sosial ternyata menunjukkan bagian barat Gedung Negara Grahadi yang terletak di Jalan Raya Gubernur Suryo, Surabaya—bukan rumah dinas Emil Dardak. Peristiwa pembakaran itu terjadi pada Sabtu malam, sekitar pukul 21.38 WIB.

Api sempat menjalar ke beberapa bagian gedung dan menyebabkan kerusakan di sejumlah ruangan, termasuk ruang kerja Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, ruang Kepala Biro Umum, ruang Protokol, dan ruang Biro Rumah Tangga.

Dengan demikian, informasi yang menyebut rumah dinas Emil Dardak dibakar dan dijarah tidak sesuai dengan fakta yang ada. (Sumber: Antara)