Golkar: Pertemuan Gibran dan Try Sutrisno Pererat Hubungan Antartokoh Bangsa

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Agu 2025, 20:00
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham (kedua dari kiri). Rabu, 13 Agustus 2025. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham (kedua dari kiri). Rabu, 13 Agustus 2025. (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Di Jakarta, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bertemu dengan Wapres ke-6 RI Jenderal (Purn) Try Sutrisno, yang dinilai Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham sebagai bukti keharmonisan hubungan antartokoh nasional dan upaya memperkuat persatuan bangsa. 

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham menilai silaturahim antara Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Wapres ke-6 RI Jenderal (Purn) Try Sutrisno mencerminkan hubungan antartokoh nasional yang harmonis. Ia menekankan bahwa silaturahim merupakan kebutuhan dan keniscayaan, apalagi bagi negara sebesar Indonesia yang majemuk.

“Kalau kita mengikuti cara berpikir dan prinsip-prinsip yang dikembangkan oleh Presiden bahwa kita ini adalah keluarga besar. Oleh karena itu, mari kita merawat bangsa ini,” ujar Idrus di Jakarta, Rabu, 13 Agustus 2025.

Baca Juga: Partai Golkar Tegaskan Bakal Taat Hukum Usai Gubernur Bengkulu Kena OTT KPK

Idrus juga mengingatkan pidato pertama Presiden Prabowo Subianto saat terpilih yang menegaskan bahwa Indonesia adalah rumah besar bagi seluruh rakyatnya. Menurutnya, nilai kegotongroyongan dan kebersamaan yang dipegang bangsa Indonesia harus terus dijaga, sehingga pertemuan antarfigur publik, baik dalam bentuk safari politik maupun pertemuan informal, adalah hal yang tidak bisa dihindari.

“Apa pun namanya, mau silaturahim politik, safari politik, atau pertemuan, adalah sebuah keniscayaan,” ucapnya.

Ia menilai interaksi seperti itu dapat menghilangkan kecurigaan dan penafsiran politik yang keliru, bahkan mampu meminimalkan potensi fitnah politik. “Sekarang ini banyak tukang olah juga, jadi pertemuan seperti itu justru harus didorong,” tambah Idrus.

Terkait isu pemakzulan yang sempat mencuat, Idrus menegaskan hal itu sudah usang dan tidak relevan untuk dibicarakan. “Kalau tokoh pasti bicara masalah bangsa. Kalau bicara tentang bangsa berarti diuji komitmennya tentang Indonesia masa depan,” ungkapnya.

Baca Juga: Profil Christina Aryani, Kader Partai Golkar Dipanggil untuk Bantu Pemerintahan Prabowo

Ia menekankan, jika elite politik masih terjebak saling curiga dan fitnah, hal itu akan memicu disharmoni dan mengganggu integrasi bangsa. Kondisi tersebut, kata Idrus, tidak boleh terjadi.

Pertemuan Gibran dan Try berlangsung di kediaman Try Sutrisno di Jakarta, Rabu. Selain bersilaturahim, Gibran juga menyampaikan undangan Peringatan HUT RI ke-80 kepada Try Sutrisno, yang diterima dengan penuh perhatian.

Kunjungan itu sejalan dengan pesan Presiden Prabowo Subianto bahwa generasi penerus bangsa harus bersinergi dengan para pendahulunya, termasuk menjalin komunikasi erat dengan para senior demi memperkuat kesinambungan kepemimpinan nasional.

Dalam suasana hangat dan penuh rasa hormat, Gibran disambut langsung oleh Try Sutrisno, Ibu Tuti Try Sutrisno, dan putri pertama mereka, Nora Tristyana Try Sutrisno.

Baca Juga: 102 Kursi Partai Golkar di DPR 2024, Ini Cara Bahlil Buat Tambah Kursi di 2029

(Sumber: Antara)

x|close