Kemenparekraf dan PCO Jalin Sinergi Komunikasi untuk Majukan Ekonomi Kreatif Nasional

Ntvnews.id, Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memperkuat kerja sama strategis dengan Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) guna menyatukan komunikasi publik yang efektif dan inklusif dalam upaya membangun sektor ekonomi kreatif di Indonesia.

Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dessy Ruhati, menyampaikan harapannya bahwa kolaborasi ini dapat memperkuat penyampaian narasi mengenai peran sentral Kemenparekraf dalam membentuk ekosistem ekonomi kreatif yang berkontribusi terhadap tercapainya visi Indonesia Emas 2045.

“Kami berharap, sinergi ini akan terus memperkuat narasi tentang peran penting Kementerian Ekraf dalam membentuk ekosistem ekonomi kreatif yang berkontribusi pada pencapaian visi Indonesia Emas 2045,” ujar Dessy dalam keterangan pers pada Kamis, 7 Agustus 2025.

Baca Juga: Kemenparekraf Jalin Kerja Sama untuk Penguatan Talenta Ekonomi Kreatif Berbasis Teknologi

Wujud konkret dari kolaborasi ini terlihat melalui kunjungan tim PCO ke Autograph Tower di Jakarta pada Selasa, 5 Agustus. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari forum komunikasi lintas sektor yang bertujuan menyelaraskan narasi pemerintah, terutama dalam mendukung lima program prioritas Presiden Prabowo Subianto.

Dessy menambahkan bahwa kerja sama ini akan semakin memperkuat posisi Kemenparekraf dalam mendorong pelaksanaan lima agenda utama Presiden melalui kontribusi sektor ekonomi kreatif.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Informasi dan Evaluasi Komunikasi PCO, Fritz Edward Siregar, menjelaskan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk memperoleh pemahaman langsung mengenai bagaimana sektor ekonomi kreatif berperan dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

Fritz mengungkapkan keyakinannya bahwa para pelaku ekonomi kreatif memiliki peran penting sebagai penggerak ekonomi dari tingkat akar rumput, sesuai dengan target presiden untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen dan menurunkan tingkat kemiskinan hingga nol persen.

Baca Juga: Kementerian Pariwisata Imbau Industri Siapkan Mitigasi Jelang Libur Lebaran 2025

“Saya melihat bahwa para pejuang ekonomi kreatif, lebih dari 26 juta orang di seluruh Indonesia adalah kekuatan nyata untuk menggerakkan ekonomi dari bawah, dari desa, dari komunitas,” ungkap Fritz.

Sebagai penutup, Kemenparekraf dan PCO menyatakan komitmen mereka untuk terus membangun sinergi agar pesan-pesan pembangunan ekonomi kreatif dapat tersampaikan secara menyeluruh dan berkelanjutan kepada seluruh lapisan masyarakat.

(Sumber: Antara)