Pilu, Puluhan Ribu Anak Gaza Dirawat Akibat Kurang Gizi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Jul 2025, 04:45
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi - Warga Palestina di Jalur Gaza mengantri makanan akibat blokade bantuan oleh Israel. Ilustrasi - Warga Palestina di Jalur Gaza mengantri makanan akibat blokade bantuan oleh Israel. (Antara)

Ntvnews.id, Gaza - Situasi kelaparan paling parah saat ini tengah melanda wilayah Jalur Gaza, menurut peringatan terbaru dari Integrated Food Security Phase Classification (IPC), sebuah lembaga pemantau ketahanan pangan yang didukung oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Konflik yang berkepanjangan serta gelombang pengungsian yang terus meningkat telah menyebabkan akses terhadap makanan dan kebutuhan dasar lainnya turun ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya," ujar IPC sebagaimana dikutip dari AFP, Rabu, 30 Juli 2025.

Baca Juga: Staf PBB Tewas di Gaza Tembus Jumlah Fantastis

Laporan IPC menyebutkan bahwa bukti-bukti terbaru menunjukkan peningkatan angka kematian yang dipicu oleh kelaparan, gizi buruk, dan wabah penyakit. Lembaga tersebut menegaskan bahwa peringatan ini bertujuan untuk menggugah perhatian masyarakat internasional.

"Berdasarkan data dan informasi terkini, analisis IPC terbaru akan segera dilakukan," lanjut pernyataan itu.

Antara April hingga pertengahan Juli, lebih dari 20.000 anak dilaporkan mendapatkan perawatan karena gizi buruk akut, dan sekitar 3.000 di antaranya dalam kondisi sangat parah.

Baca Juga: Aktivis Kirim Lagi Kapal Baru untuk Dobrak Blokade Israel di Gaza Palestina

"Informasi yang tersedia menunjukkan bahwa ambang batas kelaparan telah terlampaui, baik dalam hal konsumsi pangan di sebagian besar wilayah Gaza maupun tingkat malnutrisi akut di Kota Gaza," demikian isi peringatan tersebut. IPC pun menyerukan penghentian segera konflik dan membuka akses penuh bagi bantuan kemanusiaan untuk menyelamatkan nyawa.

Sebelumnya pada Mei lalu, IPC juga melaporkan bahwa seluruh populasi di Jalur Gaza mengalami tingkat ketahanan pangan yang sangat rendah, dan wilayah tersebut dikategorikan dalam risiko kelaparan ekstrem, salah satu fase terburuk dalam krisis pangan.

x|close