Pelantikan Presiden Prabowo Bikin Ketua MPR Terharu

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Okt 2024, 14:33
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Ahamad Muzani Ahamad Muzani (NTVnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia merupakan momentum penting dalam perjalanan bangsa. Muzani menyatakan rasa harunya atas pencapaian ini, mengingat panjangnya perjuangan yang telah dilalui.

"Ya, terharu karena tentu saja ini perjuangan yang panjang, yang sudah kita cita-citakan lama," ungkap Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.

Namun, ia menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan sebuah momentum untuk mencapai tujuan kemuliaan bangsa.

Baca Juga: Prabowo Pastikan Subsidi Akan Tepat Sasaran di Masa Pemerintahannya

Muzani berharap, dengan terpilihnya Prabowo sebagai presiden, Indonesia akan melangkah lebih jauh menuju masa depan yang lebih baik, sesuai dengan harapan rakyat.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memekikkan kata merdeka sebanyak tiga kali saat menutup pidato perdananya sebagai presiden.

Momen tersebut terjadi setelah Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka dilantik menjadi presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Minggu, 20 Oktober 2024.

“Merdeka, merdeka, merdeka!” ujar Prabowo dikutip dari Antara.

TERKINI

Portugal Resmi Akui Palestina sebagai Negara Merdeka

Luar Negeri Senin, 22 Sep 2025 | 07:26 WIB

Ibu Rumah Tangga Tewas Dihantam Ducati Sampai Terbakar

Viral Senin, 22 Sep 2025 | 04:33 WIB

Bogor Diguncang 50 Kali Gempa

Metro Senin, 22 Sep 2025 | 04:10 WIB

Pemotor Tewas Dihantam Truk di Tangerang

Metro Senin, 22 Sep 2025 | 04:06 WIB

Warga Jaktim Terseret Ombak Pantai Kebon Kalapa Sukabumi

Nasional Senin, 22 Sep 2025 | 02:00 WIB

Dampak Gempa bumi Berkekuatan Magnitudo 3,8 Hantam Sukabumi

Nasional Senin, 22 Sep 2025 | 01:10 WIB
Load More
x|close