7 Pekerja Terjebak Longsor Tambang: Erick Thohir: Saya Yakin Freeport Punya Sistem Mekanisme Maksimal

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Sep 2025, 17:51
thumbnail-author
Irene Anggita
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan keterangan kepada awak media usai menghadiri Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (15/9/2025). Erick Thohir prihatin terkait tujuh pekerja PT Freeport Indonesia (PTFI) yang terjebak longsor tambang bawah tanah di Grasberg Block Cave, Papua Tengah. Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan keterangan kepada awak media usai menghadiri Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (15/9/2025). Erick Thohir prihatin terkait tujuh pekerja PT Freeport Indonesia (PTFI) yang terjebak longsor tambang bawah tanah di Grasberg Block Cave, Papua Tengah. (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan keprihatinannya terkait tujuh pekerja PT Freeport Indonesia (PTFI) yang terjebak dalam longsor tambang bawah tanah di Grasberg Block Cave, Papua Tengah.

"Saya tentu prihatin dan saya yakin Freeport punya sistem mekanisme yang maksimal," ujar Erick saat ditemui di Jakarta, Senin, 15 September 2025

Ia juga mendoakan agar ketujuh pekerja tersebut segera ditemukan.

"Kita berdoa untuk saudara-saudara kita, saya tidak mau bilang apa-apa karena belum tahu kondisinya, jadi saya berdoa," tambahnya.

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Wamen ESDM) Yuliot Tanjung menjelaskan bahwa meskipun dua terowongan telah digali, tujuh pekerja yang terjebak di Grasberg Block Cave belum berhasil ditemukan.

Baca Juga: Pomdam Jaya Periksa Prajurit TNI Terkait Penculikan dan Pembunuhan Kacab BUMN

Menurut Yuliot, saat longsor terjadi, para pekerja masih bisa berkomunikasi dengan tim Freeport menggunakan handy talkie (HT). Dari komunikasi itu, tim berhasil memperkirakan lokasi awal para pekerja, dengan estimasi waktu untuk mencapai titik tersebut sekitar 30 jam.

Namun, setelah 30 jam berlalu dan dua terowongan baru digali, para pekerja masih belum ditemukan.

"Kemungkinan para pekerja belum ditemukan karena situasi tambang bawah tanah yang berliku-liku. Selain itu, HT yang semula menjadi sarana komunikasi pun tidak lagi berfungsi," jelas Yuliot.

Baca Juga: Hilangkan Bonus Komisaris BUMN, Prabowo: Enak di Lo, Ga Enak di Rakyat!

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas menambahkan bahwa pihaknya mengerahkan seluruh sumber daya untuk menyelamatkan tujuh pekerja yang masih terjebak di area Grasberg Block Cave (GBC), Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

"Tim tanggap darurat PTFI bekerja tanpa henti membuka akses ke lokasi perkiraan keberadaan ketujuh pekerja dengan bantuan alat berat, bor dan drone, meski terkendala material basah aktif, sambil berupaya memulihkan kembali akses komunikasi," kata Tony.

PTFI melakukan upaya penyelamatan bekerja sama dengan Inspektur Tambang dari Kementerian ESDM, pihak MIND ID, dan Freeport McMoRan.

(Sumber: Antara)

x|close