Erick Thohir soal FIFA Match Day: Kami Lebih Fokus ke SEA Games

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Okt 2025, 16:40
thumbnail-author
Dedi
Penulis & Editor
Bagikan
Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir. Humas Kemenpora RI Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir. Humas Kemenpora RI (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa federasi saat ini lebih memprioritaskan persiapan tim nasional U-23 untuk SEA Games 2025 dibanding mengikuti agenda pertandingan internasional FIFA Match Day dalam waktu dekat.

Dalam konferensi pers di Jakarta, Erick menjelaskan bahwa meski PSSI telah memiliki roadmap besar menuju Piala Dunia dan Piala Asia (AFC) 2027, fokus jangka pendek tetap diarahkan untuk mematangkan skuad muda yang akan berlaga di SEA Games.

Erick menambahkan bahwa PSSI akan berhati-hati dalam menentukan langkah berikutnya, termasuk terkait agenda FIFA Match Day mendatang.

"Lalu nanti bicara FIFA Match Day. Kalau kita belum dapat pelatihnya, mungkin kita juga enggak bisa tergesa-gesa untuk mengikuti FIFA Match Day," ujarnya.

Baca Juga: Erick Thohir: PSSI Fokus ke Piala Dunia 2034

Ia menekankan kompleksitas perencanaan jangka panjang, seperti ranking tim nasional dan persiapan AFC 2027, yang berbeda dengan jadwal FIFA Match Day.

"Walaupun kita sudah ada planning, ranking 100, bagaimana nanti AFC 2027. Ingat, ada kompleksitas. AFC 2027 Januari bukan FIFA Match Day," jelas Erick.

Seluruh perencanaan tetap mengacu pada roadmap sepak bola nasional yang tengah dibangun PSSI, termasuk evaluasi terhadap pelatih dan struktur kepelatihan di berbagai level. Sementara itu, untuk tim U-23 akan diprioritaskan untuk mengikuti persiapan SEA Games agar tim yang dilatih Coach Indra Sjafri bisa tampil maksimal.

Baca Juga: Prabowo Bakal Evaluasi Menyeluruh Olahraga Nasional, Bukan Hanya Sepak Bola

"FIFA Match Day kita prioritaskan untuk persiapan SEA Games. Tim U-23 kita yang dibawa Coach Indra Sjafri. Karena Desember kan sudah SEA Games," tegas Erick.

PSSI disebut telah melakukan rapat internal bersama tim evaluasi dan verifikasi untuk memastikan target yang realistis namun tetap ambisius di ajang tersebut. Erick menilai peluang Indonesia di SEA Games kali ini terbuka lebar, meski kondisi grup cukup menantang.

"Tim yang netral. Dimana tim sepak bola negara tuan rumah bukan tim yang tidak diunggulkan. Memang secara kocokan pool menarik. Tapi target tentu ada maksimal. Nah kita jalankan dulu aja. Nanti juara grup dulu bisa tidak. Semifinal bisa tidak," jelasnya.

x|close