Ntvnews.id, Jakarta - Barcelona punya materi lebih dari cukup untuk bersaing di Liga Champions musim ini. Namun bertandang ke markas Inter Milan tetap bukanlah perjalanan mudah.
Barcelona tinggal selangkah lagi menuju babak final Liga Champions musim ini. Setelah ditahan imbang Inter Milan 3-3 di leg pertama babak semifinal pekan lalu, pasukan Hansi Flick tidak punya pilihan selain memenangkan pertemuan kedua yang berlangsung di San Siro, dini hari nanti.
Baca juga: Simone Inzaghi Siapkan Cara Mencegah Lamine Yamal Acak-acak Inter Milan di San Siro
Inter Milan tentu bukan tim sembarangan. Meski tanpa kedalaman skuad yang memadai, Nerazzurri sudah membuktikan ketangguhannya pada leg pertama sebelumnya. Dalam laga ini, Barca bahkan sempat tertinggal 0-2 sebelum akhirnya bangkit dan menutup laga dengan 3-3.
Tantangan lebih berat kini menanti Barcelona di leg kedua. Sebab bermain di depan publik San Siro tidak pernah mudah bagi Barcelona. Menurut catatan UEFA, Blaugrana baru memenangkan satu dari lima pertandingan away melawan Inter Milan sepanjang sejarah Liga Champions.
Tiga laga lainnya berakhir imbang dan dua lagi berujung kekalahan.
Barcelona secara keseluruhan juga baru mencatat lima kemenangan dari 24 pertandingan di Italia (21%) dan jadi rasio kemenangan terendah melawan tim non Spanyol manapun di kompetisi ini.
Meski demikian, Barcelona bukan tanpa catatan menjanjikan. Daya gempur Barca musim ini menakutkan. Pasukan Hanis Flick telah mencetak 40 gol sepanjang Liga Champions 2024/2025.
Barca kini menjadi tim dengan torehan gol terbanyak dalam semusim setelah Bayern Munich (43 gol) pada tahun 2019-2020. Sebelumnya, Barca juga pernah mencetak 43 gol dalam semusim.
Sementara dua tim lain yang mampu mencetak di atas 40 gol hanyalah Real Madrid pada tahun 2013/2014 (41 gol) dan Liverpool pada tahun 2017/2018 (41 gol).