Prabowo Subianto Tinjau Langsung Lokasi Berdampak Bencana (Istimewa)
Ntvnews.id, Kutacane - Presiden Prabowo Subianto meninjau kondisi Jembatan Pantai Dona di Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, yang mengalami kerusakan dan terputus akibat banjir. Kunjungan tersebut merupakan rangkaian agenda Presiden dalam memantau langsung wilayah terdampak banjir dan longsor di tiga provinsi di Sumatera.
Dipantau dari siaran YouTube Sekretariat Presiden, terlihat Prabowo didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.
Presiden tiba di Bandara Alas Leuser menggunakan Helikopter Kepresidenan sebelum bergerak menuju titik-titik dengan kerusakan signifikan, termasuk wilayah yang akses transportasinya terputus. Langkah tersebut dilakukan untuk memastikan penanganan bencana di lapangan berlangsung cepat, efektif, dan saling terkoordinasi.
Baca Juga: Prabowo Kirim Tim ke Wilayah Terisolasi: Kita Bisa Tembus!
Sebelumnya, ketika berada di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Presiden Prabowo telah menyampaikan bahwa dirinya akan melakukan peninjauan ke beberapa daerah terdampak berikutnya.
"Saya ke Medan dan ke Aceh,” tegasnya saat itu.
Prabowo Subianto Tinjau Langsung Lokasi Berdampak Bencana (Istimewa)
Dalam kunjungan tersebut, Presiden kembali menekankan bahwa kekuatan Indonesia terletak pada kebersamaan seluruh unsur bangsa dalam menghadapi bencana.
"Kita hadapi ini, kita hadapi musibah dengan tabah dan dengan solidaritas. Semuanya kompak kita atasi,” ujarnya.
Prabowo juga memberikan apresiasi terhadap gerak cepat berbagai unsur pemerintah dan relawan yang telah turun membantu warga sejak hari pertama bencana. Ia mengakui medan yang sulit menjadi tantangan dalam proses distribusi bantuan.
Baca Juga: Prabowo Disambut Peluk dan Tangis Ibu Korban Bencana di Tapanuli Tengah
"Terima kasih semua pihak, terutama semua instansi yang reaksinya sangat cepat untuk memberi bantuan. Memang kondisi alam memang sangat menantang, sangat menimbulkan kesulitan. Banyak jalur masih terputus, tapi kita segera melakukan segala upaya untuk mengatasi kesulitan-kesulitan yang dialami,” jelasnya.
Bencana yang terjadi di sejumlah wilayah di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat telah menyebabkan kerusakan infrastruktur secara luas, memutus jalur transportasi nasional, merobohkan jembatan, hingga memaksa ribuan warga mengungsi dari tempat tinggal mereka.
Hingga saat ini, pemerintah melalui BNPB, TNI, Polri, Kementerian PUPR, serta pemerintah daerah terus mengirimkan bantuan logistik, armada darat, hingga pesawat untuk menjangkau kawasan yang terisolasi akibat banjir dan longsor.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
