Polisi Amankan Pengemudi Mobil yang Tabrak dan Seret Pelajar 80 Meter hingga Tewas di Bandung

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Mei 2025, 12:35
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Kecelakaan di Bandung, Jawa Barat tewaskan pelajar. Kecelakaan di Bandung, Jawa Barat tewaskan pelajar. (Antara)

Ntvnews.id, Bandung - Seorang wanita berusia 63 tahun diamankan pihak kepolisian setelah diduga menjadi penyebab kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Anggrek, Kota Bandung, pada Selasa sore, 6 Mei 2025. Insiden tersebut menewaskan seorang pelajar SMA Negeri 5 Bandung dan melibatkan total enam kendaraan.

Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polrestabes Bandung, AKP Fiekry Adi Perdana, membenarkan bahwa pengemudi mobil langsung diamankan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

“Penabrak langsung diamankan, sesuai prosedur, ada di Polrestabes Bandung,” ujar Fiekry di Bandung, Rabu, 7 Mei 2025.

Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan bahwa pengemudi tidak berada di bawah pengaruh alkohol maupun obat-obatan. Namun demikian, pihak kepolisian tetap membuka kemungkinan penetapan tersangka jika ditemukan unsur kelalaian dalam peristiwa tersebut.

Baca Juga: Pelajar SMA Tewas Terseret Mobil di Jalan Anggrek Bandung

“Potensi tersangka ada kalau terbukti ada kelalaian, apalagi kalau ada keteledoran yang menyebabkan kematian seseorang,” kata dia.

Fiekry menambahkan, pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap penyebab kecelakaan, termasuk dugaan bahwa kendaraan Nissan berwarna hitam yang dikemudikan pelaku sempat menerobos lampu merah sebelum menabrak kendaraan lain.

“Masih dalam penyelidikan, intinya diduga kurang konsentrasi dalam berkendara. Tidak mabuk. Baik (soal kesehatan),” ucap Fiekry.

Kecelakaan tragis itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Mobil yang dikendarai pelaku menabrak sepeda motor dari arah belakang dan menyeret pengendaranya sejauh sekitar 80 meter.

Korban, Sulthan Abyan Fattan, pelajar SMA Negeri 5 Bandung, dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Satu korban lain mengalami luka-luka dan sudah mendapatkan perawatan medis.

(Sumber: Antara)

x|close