Ntvnews.id, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis pagi 11 September 2025 bergerak naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia.
Dikutip dari Antara, IHSG dibuka menguat 82,16 poin atau 1,07 persen ke posisi 7.781,17.
Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 11,42 poin atau 1,46 persen ke posisi 793,55.
"Kami melihat, IHSG menunjukkan sentimen positif dan pemulihan setelah sebelumnya sempat anjlok imbas reshuffle kabinet. IHSG mulai kembali stabil dan bergerak ke arah penguatan,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Makin Mahal, Jadi Rp2.095.000 per Gram
Dari dalam negeri, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan penarikan Rp200 triliun dana kas negara dari Bank Indonesia (BI) untuk dialihkan ke bank umum.
Tujuannya untuk menambah likuiditas perbankan agar penyaluran kredit lebih cepat. Adapun, dana bersifat deposito, bisa ditarik kembali pemerintah apabila diperlukan.
Bank dilarang memakai dana tersebut untuk membeli Surat Berharga Negara (SBN) maupun Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), yang mana fokus untuk mendukung ekonomi riil.
Dari mancanegara, sentimen positif datang dari data Producer Price Index (PPI) Amerika Serikat (AS) Agustus 2025 yang berada di bawah estimasi, sehingga meningkatkan optimisme pemangkasan suku bunga The Fed.
Dalam The Federal Open Market Committee (FMOC) pada 16-17 September 2025 pekan depan, peluang The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 bps hampir pasti, sementara peluang pemangkasan 50 bps meningkat usai rilis PPI AS.
Pada perdagangan Rabu (10/9), bursa saham Eropa ditutup melemah, diantaranya Euro Stoxx 50 melemah 0,16 persen, indeks FTSE 100 Inggris melemah 0,19 persen, indeks DAX Jerman turun 0,36 persen, serta indeks CAC Prancis melemah 0,15 persen.
Sementara itu, bursa saham AS di Wall Street ditutup variatif pada perdagangan Rabu (10/9), diantaranya S&P 500 naik 0,3 persen ke 6.532,04, indeks Nasdaq Composite menguat 0,03 persen ke 21.886,06, sementara Dow Jones melemah 0,48 persen atau 220,42 poin ke 45.490,92.
Baca juga: Harga Emas di Pegadaian 11 September 2025: Galeri24, UBS dan Antam Kompak Turun
Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei menguat 400,33 poin atau 0,94 persen ke 44.239,00, indeks Shanghai menguat 7,92 poin atau 0,20 persen ke 3.820,01, indeks Hang Seng melemah 238,26 poin atau 0,92 persen ke 25.954,55, dan indeks Strait Times menguat 1,76 poin atau 0,05 persen ke 4.348,94.
Sementara itu, nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan pada Kamis pagi (11/9) di Jakarta menguat sebesar 19 poin atau 0,12 persen menjadi Rp16.451 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.470 per dolar AS.