NTVNews.id - Maskapai penerbangan berbiaya rendah Inggris, easyJet, mengumumkan mereka bakal menangguhkan penerbangan ke Israel hingga 27 Oktober mendatang.
"Akibat dari situasi yang terus berkembang di Israel, easyJet kini mengambil keputusan untuk menangguhkan penerbangannya ke Tel Aviv selama sisa musim panas," kata juru bicara perusahaan tersebut dalam pernyataannya, dilansir dari Anadolu Agency, Selasa (16/4/2024).
Perusahaan mengumumkan mereka menghentikan penerbangan ke Israel mulai Selasa ini.
Menyusul serangan Iran terhadap Israel, beberapa maskapai penerbangan mengumumkan penghentian sementara penerbangan mereka ke Iran dengan alasan keamanan.
Pada Sabtu (13/4/2024) malam waktu setempat, Iran meluncurkan puluhan drone dan rudal ke arah Israel sebagai tanggapan atas kejahatan yang dilakukan Tel Aviv.
Hal itu termasuk serangan terhadap kantor konsuler Kedutaan Besar Iran di Damaskus, Suriah. Iran menyalahkan Israel atas serangan tersebut.
Surat kabar milik pemerintah Iran melaporkan serangan terhadap Israel tersebut menargetkan situs militer.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim pihaknya mencegat 99 persen dari hampir 350 proyektil yang diluncurkan ke negara tersebut.
Israel tidak melaporkan adanya korban jiwa atau cedera serius. Negara itu melaporkan hanya terjadi kerusakan kecil di Pangkalan Udara Nevatim.