PSSI Imbau Publik Bersabar Menunggu Pelatih Baru Timnas Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Nov 2025, 19:00
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Yunus Nusi (tengah) dalam jumpa pers di GBK Arena, Jakarta, Kamis 20 November 2025. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Yunus Nusi (tengah) dalam jumpa pers di GBK Arena, Jakarta, Kamis 20 November 2025. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar) (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Yunus Nusi meminta masyarakat untuk bersabar terkait pengumuman pelatih kepala baru timnas Indonesia, yang hingga kini belum disampaikan sejak pemecatan Patrick Kluivert bulan lalu. Dalam konferensi pers di GBK Arena, Jakarta, Kamis, 20 November 2025, Yunus menegaskan bahwa proses seleksi masih berlangsung dan membutuhkan pendalaman lebih lanjut terhadap lima kandidat yang tersedia.

"PSSI saat ini sementara memproses lima calon pelatih timnas senior. Berikan kesempatan kepada kami untuk menggodok itu," ujar Yunus.

Ia menambahkan, pihaknya belum dapat mengambil keputusan karena masih mempertimbangkan berbagai aspek dari setiap kandidat.

"Beberapa hal menjadi pertimbangan karena belum ada kepastian dari kelima ini siapa yang kita pilih," katanya.

Yunus juga menjelaskan alasan mengapa PSSI belum membeberkan identitas kelima pelatih tersebut. Di tengah beredarnya berbagai rumor di media sosial — termasuk nama mantan pelatih timnas Irak Jesus Casas dan eks pelatih Uzbekistan Timur Kapadze — ia menegaskan PSSI harus menjaga kerahasiaan para kandidat.

"Maka pahami kami mohon pemahaman bahwa kami butuh untuk tidak menyampaikan nama-nama tersebut dalam rangka untuk menjaga segala sesuatu terhadap nama-nama tersebut," ujar pria 55 tahun itu.

Baca Juga: Sumardji Buka Suara soal 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia

Ia berharap proses seleksi dapat segera menghasilkan pelatih terbaik untuk menangani tim Garuda.

"Semoga secepatnya bisa sesegera diputuskan dan terjadi kesepahaman, kesepakatan dengan tim yang diputuskan, lalu kemudian tentu secara prosedur akan disampaikan," kata Yunus.

Keterlambatan pengumuman pelatih baru terjadi setelah PSSI memutuskan untuk memberhentikan Patrick Kluivert menyusul kegagalannya membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Dalam masa kepemimpinannya sejak Januari menggantikan Shin Tae-yong, Kluivert mencatat empat kekalahan, termasuk dua hasil negatif melawan Arab Saudi dan Irak pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

(Sumber: Antara)

x|close