Ntvnews.id, Jakarta - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mencatat tonggak sejarah baru dengan mengekspor total 3 juta unit kendaraan buatan dalam negeri sejak 1987. Capaian ini menunjukkan kemampuan industri otomotif Indonesia bersaing di pasar global.
Presiden Toyota Motor Corporation (TMC) Koji Sato dalam sambutannya di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Karawang Plant 1, Karawang, Jawa Barat, Kamis, 9 Oktober 2025 menyatakan bahwa pencapaian ini menjadi bukti nyata kualitas produksi Indonesia di kancah internasional.
“Pencapaian tiga juta unit kendaraan ini menjadi pengingat akan kemampuan Indonesia yang mumpuni, menunjukkan kualitas atas apa yang telah kami produksi di sini,” kata Sato.
Baca Juga: 10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia September 2025: Toyota Masih Tak Tergoyahkan
Ia menambahkan, keberhasilan ini tidak terlepas dari sinergi dengan pemerintah, mitra industri, rantai pasok yang kuat, serta dukungan masyarakat Indonesia yang terus mendorong kemajuan sektor otomotif nasional.
Sato berharap dukungan pemerintah, para mitra, dan semua pemangku kepentingan tetap berlanjut untuk memperkuat peran Indonesia dalam riset dan pengembangan (R&D), sekaligus memperluas jangkauan ekspor.
“Ke depannya, kami akan memperkuat peran Indonesia sebagai pusat research and development (R&D) dan ekspor untuk Global South,” ujarnya.
Ekspor produk Toyota Indonesia dimulai dengan pengapalan perdana Kijang generasi ketiga ke Brunei Darussalam pada tahun 1987. Selanjutnya, pada 2004 Indonesia dipercaya menjadi basis produksi dan ekspor Kijang Innova sebagai bagian dari model global Innovative International Multi-purpose Vehicle (IMV).
Baca Juga: Kluivert Ungkap Kondisi Mental Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan Irak
Jumlah negara tujuan dan volume ekspor terus meningkat signifikan, dengan total 1 juta unit pada 2018 dan 2 juta unit pada 2022. Produk populer seperti Avanza berhasil menembus pasar global dengan volume lebih dari 40.000 unit per tahun, sementara Agya, kendaraan ramah lingkungan berbiaya terjangkau (LCGC), mencatat ekspor lebih dari 30.000 unit per tahun.
Selain itu, model elektrifikasi seperti Innova Zenix Hybrid Electric Vehicle (HEV) dan Yaris Cross HEV juga telah dikirim ke berbagai negara dengan total volume gabungan melampaui 39.000 unit.
(Sumber: Antara)