Ntvnews.id, Pekanbaru - PSPS Pekanbaru resmi mencoret tiga pemain asing mereka setelah takluk dari Garudayaksa FC pada laga lanjutan Liga Championship Grup A. Pelatih Kepala Aji Santoso menegaskan keputusan itu diambil usai tim gagal memetik poin di kandang sendiri.
“Yang jelas kami bangga dengan tim ini, saya berjalan keliling stadion bagaimana kecintaan suporter terhadap tim ini, meskipun kalah mereka tetap 'support' kami dengan total. Mereka masih menginginkan kami bangkit. Kami yakin setelah ini, saya pastikan tiga pemain asing kita coret,” kata Aji Santoso di Pekanbaru, Selasa, 25 November 2025.
Kekalahan PSPS pada laga Senin, 24 November 2025, dipengaruhi oleh kegagalan striker asing mereka, Alex, yang tidak berhasil mengonversi penalti pada menit 90+6. Eksekusi tersebut ditepis oleh kiper dadakan Garudayaksa, Everton, yang menggantikan Rudi setelah kartu merah. Tendangan Alex mengarah tepat ke tengah dan mengenai kaki Everton sehingga bola tidak masuk.
Baca Juga: Garudayaksa FC Taklukkan PSPS Pekanbaru 1–0
Seandainya penalti itu berbuah gol, skor bisa tetap imbang 1-1. Namun dua menit setelah kegagalan tersebut, wasit meniup peluit akhir dan Garudayaksa memastikan kemenangan 0-1.
Aji juga menilai kekalahan ini seharusnya tidak terjadi karena ia sudah menugaskan pemain belakang untuk menjaga situasi bola mati, seperti tendangan bebas dan sepak pojok, namun instruksi tersebut tidak berjalan optimal.
Baca Juga: Kurniawan Dwi Yulianto Gabung PSPS, Lunasi Hutang atau Sekadar Pelarian?
“Tentunya kami semua kecewa, tim kecewa, manajemen kecewa, teman-teman suporter kecewa, dengan hasil ini yang tidak kita inginkan. Di mana pada pertandingan ini kita kalah 0-1 terlepas dari itu memang dalam pertandingan melawan Garudayksa ini juga agak minim pemain, satu pemain ada yang sakit. Kemudian stoper juga tidak ada cadangannya lagi kami berharap dengan komposisi ini bisa maksimal,” ujar Aji Santoso.
Ketika ditanya mengapa Alex kembali ditunjuk sebagai algojo penalti meski pernah gagal sebelumnya, Aji memberikan penjelasan. Ia menyampaikan bahwa Alex merasa siap dan percaya diri.
“Kemarin waktu dapat penalti waktu itu Alex nendang dan masuk, memang Alex pemain pengganti, dia percaya diri mengambil penalti dan kita percayakan kepada Alex memang. Seperti itu gambarannya, sebenarnya Toni tadi sudah minta juga, cuma Alex percaya bisa masuk, masalahnya tidak masuk inilah sepak bola,” ujar Aji Santoso.
(Sumber: Antara)
Pemain PSPS Pekanbaru dan Garudayaksa berduel dalam pertandingan di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru. ANTARA/Bayu Agustari Adha (Antara)